Balai Air Tanah

Infografis #3 — Jumlah Titik Geolistrik 1D
Rencana Sumur JIAT pada WS di Pulau Kalimantan Capaian hingga Oktober 2025

Investigasi potensi air tanah melalui metode Geolistrik 1D untuk perencanaan dan pembangunan Sumur Irigasi Air Tanah (JIAT) berkelanjutan.

🗺️ Kalimantan 🧪 Metode: Geolistrik 1D 📅 Hingga Okt 2025

👋 Hai SoBAT, Selain di Pulau Jawa dan Sumatera, Balai Air Tanah juga melakukan pengukuran Geolistrik 1D di Pulau Kalimantan. Melalui metode ini, investigasi potensi air tanah untuk perencanaan dan pembangunan Sumur Irigasi Air Tanah (JIAT) terus dikembangkan sebagai bagian dari pengelolaan sumber daya air tanah yang berkelanjutan.

Titik

Hingga Oktober 2025, Balai Air Tanah telah menyelesaikan 20 titik pengukuran di Pulau Kalimantan. Capaian ini menegaskan komitmen berkelanjutan Balai Air Tanah dalam mendukung pengelolaan sumber daya air tanah secara terpadu, efisien, dan berkelanjutan demi ketahanan pangan nasional. 🌾💧

🌍

Cakupan Wilayah Baru

Ekspansi survei ke Pulau Kalimantan sebagai langkah strategis memahami karakteristik hidrogeologi lokal.

💧

Optimalisasi Air Tanah

Mendukung pemanfaatan air tanah secara efisien untuk irigasi dan kebutuhan masyarakat pedesaan.

🌾

Dukungan Ketahanan Pangan

Kontribusi nyata terhadap pertanian produktif dan berkelanjutan di wilayah Kalimantan.

“Dari Kalimantan, semangat pengelolaan air tanah berkelanjutan mengalir untuk ketahanan pangan Indonesia.”

#BalaiAirTanah #SigapMembangunNegeriUntukRakyat #MengelolaAirUntukNegeri #IrigasiUntukSwasembadaPangan #SetahunBerdampak

Infografis #3 Jumlah Titik Geolistrik 1 D Rencana Sumur JIAT pada WS di Kalimantan

Infografis #3 — Jumlah Titik Geolistrik 1D
Rencana Sumur JIAT pada WS di Pulau Kalimantan Capaian hingga Oktober 2025

Leave a Reply Cancel Reply

Kantor

Pintasan

Pengunjung