6 Langkah Investigasi Pencemaran Air Tanah

Gambar 6 Langkah Investigasi Pencemaran Air Tanah

Kuliah Air Tanah #32

6 LANGKAH INVESTIGASI PENCEMARAN AIR TANAH

Selain faktor alami, kegiatan manusia juga bisa berdampak kualitas air tanah di suatu kawasan. Kondisi hidrogeologi suatu kawasan tergantung kondisi alamiah geologi dan faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pola aliran dan kualitas air tanahnya.

Untuk memperkirakan dampak suatu kegiatan aktivitas manusia terhadap kualitas air tanahnya, ada 6 langkah/tahapan, yaitu:

1) identifikasi jenis-jenis kegiatanya, kenali bahan-bahanya dan tempat dari setiap kegiatan

2) deskripsi kondisi tanah, kondisi geologi, hidrogeologi, dan kondisi kedalaman serta pola aliran air tanahnya

3) mengumpulkan semua data kualitas air exiting, pelajari asal usulnya, sebelum keadaaan dimulai, bandingkan dengan baku mutunya.

4) Menyusun konsep pemodelan dan pemodelan air tanah, jika diperlukan

5) Memperkirakan dampak yang terjadi dalam spatial dan temporal

6) menganalisa tingkat keseriusan dampak dan susun rekomendasinya terhadap kegiatan yang sedang dan akan berlangsung, sebagai upaya untuk mengurangi atau meminimalkan pengaruh dampak.

Ayo jaga kualitas air tanah kita…

Untuk kita, lingkungan kita dan anak-cucu kita…

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes:

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

Terima kasih sudah mengunjungi Website Balai Air Tanah, apabila ada saran, masukan, atau laporan segera disampaikan kepada kami. Balai Air Tanah senantiasa melaksanakan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM dan sudah menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001 : 2016